Sisi Baret Merah; Ada Apa Dunia? Engkau Mendustai Aku!
Penulis: Lusianus Oni Lalian
The First Miracle: Describsi Keajaiban Pertama
Aku si Ion pemuda asal Chicago. Aku baru saja menyelesaikan masa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Northside, Chicago. Semasa di bangku Sekolah saya bertemu seorang cewek yang senantiasa mengisi setiap lini kehidupan saya. Namanya Abigail. Abigail sosok cewek idaman yang selalu ada baik dalam kehidupan suka ataupun dukanya kehidupan saya.
Ketika di penghujung jalan dan waktu kira-kira tahun 67 Sebelum Masehi (SM), Abigail mengutarakan bahwa Ia akan melanjutkan studyanya ke Shanghai, China. Singkat cerita Ia memulai kehidupan barunya di Shanghai tapi tidak dengan rasa yang baru. Abigail dengan cinta dan kasih Tuhan senantiasa mencintai Ion.
Ion pun di akhir masa remaja, bertekad dalam khasanah cinta yang tulus kepada Abigail dan berniat melanjutkan cinta dengan berpatria pada juangnya si Baret Merah. Sama juga dengan singkat cerita dengan perjuangan yang tidak singkat Ion terberkati dan ternama sebagai sosok Si Baret Merah dari Chicago.
Inikah keajaiban Tuhan dalam sisi hidup saya bersama Abigail?? yhh..Keajaiban Pertama dalam lantunan melodi kehidupan Ion dan Abigail.
Sisi Baret Merah aku mengurai apresiasi dan cinta dari seluruh penjuru tentang Ion si anak sederhana utusan Chicago.
Dalam alunan Baret merah dan Dunia yang terkooptasi dengan banyaknya surga-surga kecil dunia kian riang berlarian Ion mulai perlahan melupakan Abigail. Komunikasi serta cinta yang dulu membara perlahan stug bahkan terelemir. Ion berjumpa dengan Chyou. Chyou sosok anak terpandang dan Ia sendiri sudah bekerja di salah satu Rumah Sakit ternama Den Haag. Belanda sebagai Dokter. Singkat Cerita dan perjalanan mereka beradu kasih dan kisah namun Ion benar melupakan Abigail dan mulai mengenal Chyou dan adalagi sosok Ceysa dari Australia. Terjadi tautan kisah kasih segi persegi bahkan bingung di kategorikan segi. yh segi siku-siku maybe??
Karena tuntutan Sisi Baret Merah dalam keterkaitannya dengan cumbu mesra cinta siku-siku Ion akhirnya memperoleh masalah. Dari waktu ke waktu Ia terus terjerat persoalan batin oleh kisah cinta pertama si Abigal serta kisah cinta siku-siku.
Dalam Khasanah dan uraian cinta Ion menemui pendoa hebat di Los Angles yang menguraikan bahwa efek engkau memperoleh persoalan semuanya ini oleh karena Kisa Kelam kau mendustai Dunia dan sosok si Abigail yang telah mendampingimu hingga engkau berbaret Merah!
Perjalanan kasih Ion tak menorehkan dengan sungguh hingga akhirnya Ion harus siap menerima semua bahwa Ia tidak lagi terberkati dan Ternama sebagai sosok Baret Merah dari Chicago.
Dunia dan isinya mungkinkah Aku mendustaimu dan Abigail sehingga Kalianpun mendustai Aku???
Tak memperoleh jawaban pasti Jon dan kehidupan berlanjut dengan warna cinta yang terprihatin. Ion sekarang berada di Cappodicia.
Akhirnya Ion menyesal begitu hebat dan benar menghayati kata Aristoteles tentang pendidikan sejati bukan hanya tentang mengasah pikiran, tetapi juga membentuk hati. Pengetahuan tanpa empati kehilangan makna, sementara hati tanpa pengetahuan kehilangan arah. Pendidikan harus menciptakan manusia yang tidak hanya cerdas, tetapi juga Bijaksana.
Kaubele, NTT. 30/12/2024
Komentar
Posting Komentar